Makassar– Sulawesi Selatan diperkirakan mengawali Sabtu, 18 Oktober 2025 dengan kondisi cerah berawan di sebagian besar wilayah. Namun, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Makassar memprediksi perubahan cuaca signifikan terjadi mulai siang hingga malam hari dengan potensi hujan di sejumlah daerah.
Pada siang hingga sore hari, hujan ringan diperkirakan terjadi di sebagian besar kabupaten dan kota di Sulsel. Wilayah Pinrang menjadi satu-satunya daerah yang diprakirakan mengalami hujan dengan intensitas sedang. Meski demikian, beberapa wilayah seperti Bantaeng, Bone, Bulukumba, Kepulauan Selayar, Luwu, Palopo, Parepare, Sidrap, Sinjai, dan Wajo masih akan menikmati cuaca cerah berawan pada periode tersebut.
Memasuki malam hari, langit diprediksi berawan namun disertai potensi hujan di sejumlah titik. Hujan ringan kemungkinan terjadi di Luwu, Luwu Timur, Sidrap, dan Wajo. Sementara hujan sedang diprakirakan mengguyur wilayah Luwu Utara, Pinrang, Tana Toraja, dan Toraja Utara. Pada dini hari, BMKG mencatat kondisi cuaca kembali stabil dengan dominasi awan tanpa potensi gangguan berarti.
Secara umum, suhu udara di Sulawesi Selatan berkisar antara 19 hingga 36 derajat Celsius. Tingkat kelembapan berada pada rentang 63 hingga 100 persen, sementara angin bertiup dari arah utara hingga timur dengan kecepatan 8 hingga 29 kilometer per jam. BMKG tidak mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk wilayah Sulsel pada hari tersebut.
Prakiraan ini disusun oleh Prakirawan BMKG Makassar dan diterbitkan pada 17 Oktober 2025 pukul 14.00 WITA melalui situs resmi www.bmkg.go.id. Masyarakat diimbau tetap waspada terhadap potensi hujan lokal dan menyiapkan perlindungan saat beraktivitas di luar rumah.