Warganet ramai-ramai memenuhi kolom komentar akun Instagram resmi milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar.
Pantauan media di akun @kpu_makassar, postingan yang diunggah enam hari lalu kini sudah mencapai ratusan komentar.
Kebanyakan warganet mempertanyakan soal dana transportasi peserta PPK dan PPS yang mengikuti kegiatan Training of Trainer dan Bimbingan Teknis (Bimtek) pemantapan pemungutan dan penghitungan suara serta pemantapan penggunaan aplikasi SIREKAP untuk PPK dan PPS se-Kota Makassar yang dijanjikan oleh KPU_RI.
Dikonfirmasi Ketua KPU Makassar, Abdi Goncing mengatakan soal dana transport pelantikan dan bimtek itu memang ada. Namun belum terbayarkan lantaran masih menunggu keputusan dari KPU_RI.
“Ada untuk transport pelantikan dan bimtek cuman memang belum dibayarkan karena sementara menunggu hasil revisi anggaran di KPU_RI,” katanya melalui pesan WhatsApp, Senin 29 Januari 2024.
Sementara besaran dana transportasi untuk para peserta PPK dan PPS akan disesuaikan dengan standar biaya masukan (SBM) yang dikeluarkan Kementerian Keuangan RI.
“Untuk besarannya disesuaikan dengan SBM Kementerian Keuangan, antara 100 sampai 150 ribu,” tandas Abdi Goncing. (Thamrin)
