Pencarian perahu katinting yang hilang membawa satu orang nelayan pencari ikan (nelayan) di Perairan Laut Topejawa, Kabupaten Takalar dihentikan.
Hal itu diumumkan kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Makassar pada Minggu 7 Januari 2024.
“Operasi SAR dinyatakan selesai,”tulis KKS Makassar.
Sebelumnya, semua unsur, baik Kansar Makassar, Babinsa, BPBD Takalar, Binmas Polsek Marbo, Pos Takalar, Dompet Dhuafa, SAR ACM, SAR Marteam, Human Intiative, SAR Ojol, SAR MDMC, aparat desa, serta nelayan setempat turut melakukan pencarian.
Pencarian dilakukan setelah Badan Penanggulangan Bencana Nasional (Basarnas) Sulsel menerima laporan dari Arman selaku Kepala Desa Topejawa, Takalar.
“Mohon izin melaporkan 1 orang nelayan belum kembali melaut di perairan Topejawa, Takalar, mohon bantuan SAR,”ucapnya.
Diinformasikan, nelayan tersebut diketahui bernama Tallasa Daeng Nassa (59), warga Desa Topejawa, Dusun Lamangkia, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar.
Korban berangkat melaut dengan menggunakan perahu katinting untuk memancing di perairan Topejawa, Kabupaten Takalar dan belum kembali sampai saat ini. (*)